Danau Mas Harun Bastari - Alamat: Jl Raya Curup, Karang Jaya, Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu 39119 (Peta Lokasi) | Tiket Masuk: Rp3.000 | Jam Buka: 08.00/18.00 | Pesona: Sejarah, Alam dan Wahana
Tidak ada tempat yang mampu menandingi pesona dan kedamaian seperti danau. Keindahan alam dan desau suara air selalu membuat pikiran rileks. Jika mendambakan suasana tersebut, maka salah satu lokasi alternatif yang menyimpan pesona memikat adalah Danau Mas Harun Bastari.
Sebagai kawasan wisata alam dan air, danau ini menawarkan beragam atraksi menarik. Untuk sekedar melihat panoramanya saja, tersaji baris pepohonan hijau, taman dan air jernih yang akan mengagumkan mata pengunjung. Sementara aktivitas liburan disini tidak kalah bervariasi.
Tiket Danau Mas
Sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD), pengunjung tentu saja dipungut biaya retribusi. Harga tiket masuk Danau Mas Harun Bastari terdiri dari dua jenis, yakni dewasa dan anak-anak. Tapi masih ada biaya tambahan untuk parkir kenderaan.
| Harga Tiket Masuk Danau Mas Harun Bastari | |
|---|---|
| Dewasa | Rp3.000 |
| Anak-anak | Rp2.000 |
| Parkir | Rp1.000 |
Danau di Rejang Lebong ini memang membandrol tiket dengan harga yang relatif murah sehingga pengunjung tidak merasa terlalu dibebani. Biaya tersebut pun sudah sesuai ketentuan dan keputusan dari pemerintah kabupaten.
Lokasi & Jam Buka
Jika diakses melalui Jl. Raya Curup - Lubuk Linggau, Danau Mas berjarak 19 km dari arah kota Curup. Namun secara administratif, danau ini terletak di Desa Karang Jaya, Kecamatan Selupu Rejang, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, 39119. Atau, perhatikan titik koordinatnya pada peta di bawah.
Wisatawan dapat mendatangi destinasi alam ini kapan saja sesuai dengan jam buka. Pasalnya, akses gerbang masuk bagi pengunjung sudah mulai dibuka tepat pukul 08.00 dan tutup pada pukul 18.00 setiap hari. Agar puas menikmati pesonanya, dianjurkan datang saat pagi.
Aktivitas dan Pesona Danau Mas Harun Bastari
Danau Mas adalah danau legendaris di Curup. Sesuai telusuran sejarah, perairan darat yang memiliki luas 36 hectare ini lebih dikenal dengan Danau Khasnah. Danau tersebut kemudian berganti nama pada rentang tahun 2015 hingga 2017. Perubahan itu terjadi pada masa pemerintahan H. Ahmad Hijazi dan Iqbal Bastari seperti dilansir dari Wikipedia.com.
Sementara jika dirunut beberapa puluh tahun sebelumnya, danau dan wilayah sekitarnya pernah dikendalikan oleh Barisan Tani Indonesia (BTI) dalam waktu yang cukup lama. Sejarah tersebut kemudian berakhir ketika Kodam Sriwijaya menaklukan BTI.
Posisinya yang terbentang di atas ketinggian 223 meter di atas permukaan laut, berkedalaman rata-rata 7 - 15 meter dan membentang dengan luas 36 Ha, mengkukuhkan Danau Mas Harun Bastari menjadi spot terbaik untuk berlibur sampai sekarang.
1. Menikmati Panorama Pulau C
 |
| image via: @curup_kito / @jejak_petualang |
Terdapat banyak cara untuk menikmati keelokan dan keunikan perairan ini. Dari bagian atas, ada kegiatan menarik yang secara turun-temurun dilakukan oleh berbagai kalangan pengunjung selain mengambil foto, yaitu memandang Pulau C dari ketinggian.
Pulau C sendiri merupakan pulau gambut di tengah danau. Semula, pulau ini hanya berukuran kecil, namun seiring waktu berkembang jadi sebuah pulau. Hal itu disebabkan tingginya laju pertumbuhan tanaman gambut. Sama seperti bentuknya, asal mula nama pulau tersebut tak lepas dari bentuknya yang menyerupai huruf C.
Spot terbaik untuk mengamati Danau Mas Harun Bastari ini yakni dari perbukitan yang landai di bagian utara. Di sudut tersebut wisatawan dapat melihat jelas hiasan kontur alam, Gunung Kaba di kejauhan dan permadani hijau yang tercipta dari vegetasi pepohonan di sekeliling danau.
2. Atraksi Wahana dan Wisata Olahraga
 |
| image via: pariangantv/googlemap |
Lingkungan yang terasa sejuk ditambah pasokan air yang tak pernah surut membuat potensi wisata olahraga di danau ini terus didongkrak. Wisatawan yang hobi akan wisata outdoor dapat bermain flying fox atau wahana lainnya yang sama-sama seru.
Tak ada ruginya berlibur kemari bersama keluarga karena pengelola sudah menyiapkan area rekreasi yang bisa juga dicoba berbagai kalangan. Misalnya menaiki perahu motor untuk berkeliling hingga ke tengah danau. Tak ketinggalan, bermain sepeda air di tepiannya yang lumayan dangkal.
3. Memancing dan Berenang
 |
| image via: desi doni/instagram |
Suburnya tanah dan terjaganya ekosistem air di danau alami ini berdampak terhadap sumber daya perairan yang ada di dalamnya. Ikan-ikan besar yang tinggal di area pulau C kerap mencari makan ke pinggir danau. Wisatawan yang hobi memancing pun memanfaatkannya untuk meneruskan hobi.
Sambil menunggu umpan disambar ikan, pengunjung dapat mengalihkan rasa bosan dengan berenang. Air di danau ini memang terkenal akan kejernihannya. Sehingga tak perlu berpantang surut jika ingin melompat dan berenang untuk menyesap kesegaran danau.
Setelah berenang dan memancing ikan, pengunjung yang mulai lapar bisa beranjak ke warung-warung di sisi danau. Di sana, wisatawan biasanya mengisi perut dengan makanan yang menggugah selera. Jika hanya haus, pemilik warung pun menjual aneka minuman penghilang dahaga.
Fasilitas Wisata
Objek wisata danau mas harun bastari dilengkapi sejumlah fasilitas yang membuat liburan semakin terasa nyaman. Untuk memenuhi keperluan dasar wisatawan, ada playground bagi anak-anak, area parkir, toilet, warung atau kantin dan juga pos penjagaan.
Penginapan villa dan cafe juga ada di sana, buat pengunjung yang tertarik menginap demi merasakan suasana danau pada malam hari. Bukan hanya villa, sarana lain meliputi aula atau ruang pertemuan juga sudah dibangun. Karenanya, destinasi ini sangat recommended untuk dikunjungi. (image cover credit: muh. ichsan adinata)
