MASIGNASUKA101
7168738000188950837

6 Pesona Patung Dewi Kwan Siantar di Vihara Avalokitesvara

6 Pesona Patung Dewi Kwan Siantar di Vihara Avalokitesvara
Add Comments
6/23/2020
Pematangsiantar, sebuah daerah multibudaya yang ada di Indonesia, memiliki banyak destinasi religi dan sejarah tempo dulu. Antara lain adalah Vihara Avaloskitesvara dan Patung Dewi Kwan Im yang ekstra megah. Destinasi tersebut berada di pertemuan Jalan Jane dan Jalan Gn. Pusuk Buhit, berjarak 200 meter dari pusat kota Siantar Selatan.

Dibandingkan dengan vihara yang terletak di Siantar. Tempat berdoa umat Buddha sekaligus objek wisata religi ini mempunyai keunikan sendiri, yakni Patung Dewi Kwan Im atau juga familiar dengan nama Dewi Guan Yin, sosok yang selalu dipuja oleh etnis Tionghoa karena welas asihnya.

Patung Dewi Kwan Im adalah situs religi milik umat Budha Siantar yang menjadikan komplek peribadatan Vihara Avalokitesvara sangat indah dan sempurna. Tak mengherankan jika spot wisata ini tidak pernah sepi dari perhatian wisatawan.
patung dewi kwan im siantar vihara avalokitesvara
patung dewi kwan im siantar di vihara avalokitesvara - via sunandar pangeran sipayung/googlemap
Sejak dibuka pertama kalinya untuk publik, terhitung ribuan orang sudah berkunjung ke Vihara Avaloskitesvara demi melihat wujud keindahan Patung Dewi Kwan Im Siantar yang merupakan ikon utama dari komplek ini. Travelingmedan sudah mengumpulkan 8 fakta mengenai keduanya

Apa Saja Fakta yang Ada di Vihara Avaloskitesvara Siantar?


1. Jam Buka dan Tiket Masuk
Soal jam operasional, komplek tempat wisata Vihara Avalokitesvara Siantar dibuka setiap hari senin hingga minggu. Mulai pukul 10:00 WIB dan tutup pukul 17:30 WIB. Namun, jam buka tersebut tidak berlaku jika vihara sedang digunakan oleh umat untuk beribadah atau tengah merayakan hari besar, Imlek dan Waisak misalnya.

Siapa saja boleh masuk? Tanpa melihat latar belakang, pengelola mengizinkan setiap pengunjung untuk berjalan-jalan dan menikmati pesona komplek vihara yang dibuka secara gratis alias nggak pakai tiket masuk. Tetapi kita wajib banget jaga sikap selama berada di sini ya.

2. Patung Dewi Kwan Im
Fakta menarik pertama dari patung Dewi Kwan Im adalah tingginya yang dua puluh dua meter (22,8 m) menjadikan patung ini disnyalir sebagai Avalokiteśvara Statue tertinggi di wilayah Asia Tenggara. Dengan posisi tegak, kamu perlu mengadah ke langit untuk melihat bagian paling atas.

Dewi Kwan Im yang diwujudkan dalam patung perempuan muda tersebut diberi warna putih dan abu-abu. Letaknya dibuat menghadap graha. Jika dari luar, patung yang dikerjakan lebih dari 2 tahun ini tampil sangat megah dan menawan.

Jika sudah berada di pintu masuk, pengunjung perlu menaiki beberapa tangga sebab ada di lantai dua. Patung Dewi Kwan Im Siantar merupakan rupang bernilai fantastis karena seluruh material bangunan yang digunakan berasal dari negara tirai bambu, Tiongkok.
patung dewi kwanim siantar vihara avalokitesvara
patung dewi kwan im siantar dengan tinggi 22,8 m - travelingmedan.com
3. Sejarah Destinasi
Asal-usul dibangunnya Vihara Avalokitesvara Siantar berkaitan dengan sejarahnya yang bermula dari tahun 2005. Sebagai daerah toleran yang diakui oleh Indonesia dan didukung pula dari sisi heterogen masyarakat sekitar, tidaklah terlalu sulit mengantongi izin pendirian bangunan apabila dibandingkan dengan negara lainnya di seputaran Asia Tenggara.

Tambah lagi jika disusur melalui sejarah vihara-vihara di Siantar, di mana Avalokitesvara sendiri merupakan komplek vihara terbesar sehingga areanya yang terbilang luas sangat memungkinkankan untuk membangun Patung Dewi Kwan dengan lebar dengan lebar 8,4 meter dan dihiasi ukiran bunga teratai tersebut.

Dalam perjalanannya, pengerjaan Bodhisatva Avalokitesvara berlangsung selama tiga tahun berturut-turut. Diawali dari peletakan batu pertama pada tahun 2002 hingga tuntas tahun 2005. Ya, tentu butuh waktu lama mengerjakan bangunan sedetail ini, apalagi patungnya yang seberat 1.500 ton itu.
patung dewi kwan im siantar vihara avalokitesvara
image via eliza - travelingmedan.com
4. Terdiri dari 4 Area
Laiknya vihara pada umumnya, pun Bodhisatva Avalokitesvara memiliki cakupan area yang fungsinya berbeda-beda. Namun secara garis besar, vihara di Siantar ini terdiri dari 4 komplek utama yakni Dhammasala, Kuthi, Uposathagara dan Bhavana Sabha.

Karena sebagian area bersifat tertutup, maka tidak semua kawasan dapat dijelajahi pengunjung. Hanya area tertentu saja yang bisa dimasuki, meliputi ruang terbuka, taman kecil, patung utama dan patung shio yang dibuat berjajar di area tangga.
Baca Juga: 7 Air Terjun di Siantar dan Simalungun
5. Sabet Pengakuan dari MURI
Bagi wisatawan, Patung Dewi Kwan Im Siantar menjadi alasan utama mengapa mereka sampai rela datang dari jauh, bahkan tak sedikit juga yang terbang dari luar kota demi bisa menengok langsung wujud rupang terbesar di Asia Tenggara yang penghargaannya diberikan oleh rekor MURI Indonesia.

Sebenarnya ada banyak vihara di Siantar, sebut saja Maha Vihara Vidya Maitreya, Vihara Samiddha Bhagya, Whira aHock Tek Shu dan Kelenteng Sukong yang sama-sama indah. Tetapi Vihara Avalokitesvara mempunyai pesona tersendiri berkat gelar kebanggaan yang diperoleh dari Museum Rekor Indonesia.
patung dewi kwan im siantar vihara avalokitesvara
image via dora simatupang/fb
6. Spot Menarik Lainnya
Vihara terluas di Siantar ini berdiri di atas lahan kurang lebih 1 hektar. Bukan hanya patung Dewi Welas Asih saja, pun di sekeliling lantai dua, berdiri beberapa situs religi. Diantaranya adalah catur mahadewa raja, roda dua dan terakhir lonceng berukuran raksasa.

Konsep vihara-nya yang berwarna kelabu memang sangat berbeda dibandingkan vihara populer lainnya di Sumatera Utara. Kesan klasik kuno yang terpancar dari relief bangunan dan seisinya menyajikan keunikan sendiri. Kita seolah sedang berlibur di negara Tiongkok.

Kalian bisa mengelilingi kawasan wisata di Siantar ini cukup dengan berjalan kaki saja. Nah, biasanya para pengunjung tak pernah melewatkan momen untuk berfoto. Kebanyakan wisatawan memilih latar dengan gambar Patung Dewi Kwan Im Siantar karena keindahannya yang memang memukau.
TMC

Halo, thank you for visiting our official site: travelingmedan.com -